Ohayou From Japan

Jepang adalah salah satu Negara kepulauan yang sedang hits untuk destinasi wisata saat ini, terletak di Asia Timur membuat Jepang menawarkan suasana yang berbeda. Kebetulan saya mengunjungi Jepang ketika memasuki musim gugur, dimana daun – daun mulai berubah kemerahan sungguh cantik sekali. Dari Ngurah Rai Aiport saya departure tengah malam dan arrival di Narita Airport pada pagi hari kemudian menuju Ningyocho ke hotel tempat saya menginap di “Sotetsu Fresa Inn”.  Destinasi pertama adalah Tokyo Tower yang begitu iconic dimana menara yang berwarna merah ini berdampingan dengan Zojoji Temple. Di kawasan ini anda bisa merasakan ketenangan karena halaman kuil ini begitu luas dan udara nya sejuk ditambah lagi daun – daun yang berjatuhan menambah kesan tersendiri bagi pengunjung. Tapi tenang saja walaupun daun nya sedang gugur tetapi tidak mengurangi keindahan pemandangan disini kok, ada tenaga yang membersihkan daun – daun tersebut agar tidak berserakan selain itu warga local yang sedang mengunjungi kuil ini juga ramah lo saya berkesempatan untuk mengobrol dengan mereka. Suasana di Tokyo Tower akan lebih indah lagi saat malam hari karena banyaknya lampu yang gemerlap di sekitar menara nya. Untuk mencapai Tokyo Tower anda bisa naik Toei Subway dan mengambil Asakusa line atau Oedo line dan nanti turun di stasiun Daimon setelah itu transfer ke stasiun Akanebashi (E 21). Anda bisa membeli tiket Tokyo Subway dimana tiket ini berlaku untuk Tokyo Metro dan Toei Subway. Untuk tiket 3 hari dikenakan biaya ¥1500 untuk orang dewasa dan ¥750 untuk anak – anak, anda bisa membeli tiket ini ketika anda sampai di Haneda atau Narita Airport. Jangan lupa untuk mengambil Tokyo Handy Guide yang tersedia di setiap stasiun secara gratis.

Tokyo Tower and Zojoji Temple

Setelah puas berburu foto di Tokyo Tower, saya berpindah ke Tokyo Sky Tree. Dengan Asakusa line anda bisa turun di stasiun Oshiage (A 20) atau dengan Hanzomon line dan turun di stasiun yang sama (Z 14). Selain itu anda juga bisa menikmati Sumida Park dan Sumida River lo di kawasan ini, ada cruise juga jika anda mau menyusuri Sumida River.

Tokyo Sky Tree

Jika anda berjalan kaki sejauh beberapa meter ke arah barat maka anda akan menemukan Kaminarimon Gate dan Sensoji Temple yang sangat terkenal, banyak wisatawan local dan International yang berkunjung ke tempat ini, restoran dan toko souvenir berjajar rapi di samping jalan, harga nya juga terjangkau lo sesuai dengan kualitasnya yang made in Japan. Stasiun terdekat dari destinasi ini adalah Asakusa Station (A 18). Selain mengambil foto, anda juga bisa menemukan warga local yang mengenakan kimono dan sembahyang di kuil ini ada juga sumber air yang dianggap suci oleh warga setempat dan biasanya mereka menuliskan permohonan dan menggantungnya di kuil ini, anda juga bisa mencoba jika anda ingin. Hal yang pertama kali anda temui ketika memasuki area kuil adalah wangi dupa dan kemenyan yang dibakar, namun sayang sekali ketika saya berkunjung kesini kuil tingkat lima nya sedang di renovasi padahal bagus lo untuk jadi objek kamera. Bagi wisatawan muslim jangan khawatir, saya menemukan satu resto halal disini yang bertempat di ujung perempatan jalan antara Asakusa dan Oshiage. Mengusung konsep Turki, resto ini menyediakan kebab lengkap dengan sayuran dan nasi nya. Sambil menikmati makanan, anda bisa menikmati pemandangan Tokyo Sky Tree dari kejauhan.

Kaminarimon Gate & Asakusa Temple
Selain Tokyo Tower dan Tokyo Sky Tree, ada juga juga Tokyo Metropolitan Building. Menara ini dilengkapi dengan observatory, di sini anda bisa menikmati pemandangan kota Tokyo dari ketinggian. Anda bisa menggunakan Oedo line dan turun di stasiun Tochomae (E 27) anda bisa menikmati observatory ini secara gratis lo, dari lantai dasar anda akan dibawa naik ke lantai paling atas menggunakan lift. Ada dua observatory yaitu North dan South observatory.
Setelah 3 hari di Tokyo saya menuju Osaka dengan Willer Bus dan menempuh perjalanan semalam dari Stasiun Shinjuku Expressway, bus ini sangat nyaman lo dilengkapi tudung kepala bagi anda yang ingin beristirahat. Setelah sampai di Osaka, saya menuju Osaka station dan menuju Stasiun Osakajokoen menggunakan JR Line lebih tepatnya Osaka Loop Line. Setelah sampai dan keluar dari stasiun, ternyata sedang ada beer festival di pelataran taman dari Osaka Castle. Kemudian saya lanjut ke destinasi utama saya hari ini yaitu Osaka Castle.
            Selain kota Osaka, destinasi wisata lainnya yang juga terkenal adalah Arashiyama yang terletak di Kyoto prefecture. Dari stasiun Umeda menuju stasiun Katsura (HK 81) menggunakan Hankyu line dan membayar sekitar ¥400 kemudian dari stasiun Katsura menuju stasiun Arashiyama (HK 98) menggunakan Arashiyama line. Berbeda dengan Tokyo yang rata – rata daunnya masih segar dan berwarna hijau terang, di Kyoto hampir semua daunnya berwarna merah dan telah siap memasuki musim gugur, cuaca disini cukup dingin yaitu 16˚ C langit mendung dan terkadang hujan. Tetapi tidak menyurutkan niat saya dan keluarga untuk menjelajahi Arashiyama Bamboo Forest, sebelum berjalan jauh sarapan dango dan takoyaki dulu yang dijual di kedai dekat pintu masuk. Ada juga beberapa orang yang membagikan peta sekaligus kipas secara gratis agar wisatawan tidak tersesat lo, jangan khawatir bagi anda yang perokok disini disediakan smoking area khusus sehingga anda tidak merokok sembarangan karena jika anda ketauan merokok bukan di tempatnya anda bisa terkena denda dan bermasalah dengan hukum jadi hati – hati ya. Setelah melewati Togetsukyo bridge barulah saya menuju ke Bamboo Forest, selain hutan bamboo nya yang terkenal Arashiyama juga memiliki Kameyama Park, Tenryuji Temple, dan Nonomiya Jinja Shrine di sekitar wilayah hutan bamboo tersebut. Setelah menikmati keindahan hutan bamboo, saya membeli matcha ice cream dan mochi yang wajib anda coba jika berkunjung kesini. Jika anda merasa keberatan membawa koper atau barang belanjaan anda, anda bisa menitipkannya di locker yang terletak di stasiun lo, cukup membayar ¥600 untuk  locker yang berukuran besar.

            Hari terakhir saya di Osaka, saya menuju Kansai International Airport menggunakan JR line dari Osaka station langsung menuju Kansai Airport Station. Saya dan keluarga menutup hari ini dengan flight ke Bali.

Comments

Popular Posts